Total Tayangan Halaman

Selasa, 18 Februari 2014

Jadilah Shopkeeper

tentu saja aku tidak menyuruhmu bercita- cita menjadi seorang penjaga toko, meskipun sebenarnya kamu sendirilah si pemilik toko. tapi aku menyarankan untukmu yang mau, jadilah penjaga toko setidaknya 6-12 bulan. percayalah, kamu akan tahu cara membuat orang- orang senang, maksudku, kamu akan setidaknya bisa mengerti sifat- sifat orang dan cara memperlakukan mereka.

dalam hal ini yang aku sarankan adalah menjadi menjadi penjaga toko hobi atau warung angkring/sejenis. kenapa? karena orang- orang yang datang tidak sekedar belanja lalu pulang, tapi juga bercerita (kebanyakan). dan sebagai penjaga toko, kamu harus siap menjadi lawan bicara, atau setidaknya, mau mendengarkan.

dulu aku pernah selama 6 bulan jaga toko mainan, dan dan gajiku selalu habis di toko itu sendiri :'D ga aku anggap masalah sih, karena alesanku daftar dulu karena biar dapet diskon kalo beli dan kalau ada barang masuk, aku bisa milih lebih dulu sebelum konsumen lain. dan ternyata yang kudapat ga cuma itu. banyak pelanggan yang datang sharing toko- toko mainan lain sehingga aku bisa hunting ke tempat lain (dulu taunya toko mainan di jogja cuma itu), bertukar file film, bahkan ada yang ngasih aku mainan gratis, pelanggan yang cuantek banget (cosplayer kondang di Jogja sih), dan lain- lain.

tentu saja yang dateng ga melulu orang yang menyenangkan. ga jarang dateng anak- anak kecil yang cuma window shoping dan ketika kuajak bicara kabur, ada tukang ngutil yang ketangkep, bapak- bapak yang membiarkan anaknya memilih sendiri mainan yang dia mau sehingga tatanan mainan jadi berantakan, om- om dengan wajah super otaku yang kalau lihat figur cewek 18+ sampai melongo, pelanggan yang songong dengan koleksinya, ibu- ibu yang protes mainan yang dibeli rusak padahal pas ngejual emang udah dikasih tau barang yang dia beli itu sifatnya Loose, alias ga perfek, dan ada juga pelanggan yang ngobrol terus sampai tengah malam, padahal toko tutup jam 9.

dari konsumen- konsumen yang bisa kamu dapatkan antara lain

-kesabaran luar biasa 

percaya deh, aku sekarang susah dibikin marah, jangan dibuktiin, nanti aku marah. dengan konsumen- konsumen yang rewel maupun bos yang hobinya badmood melulu, aku sekarang bisa natur emosiku. aku tanya ke kalian, berapa kali lihat aku marah sampai mencak- mencak?

-kemampuan berkomunikasi dengan berbagai orang

dulu kalau aku ngomong sama cewek, terutama yang cantik, aku pasti minder, terus jatuhnya gagap. tapi dengan pelanggan- pelanggan yang cantik dan ga jarang dengan pakaian seksi, aku lama- lama terbiasa ngobrol sama mereka dan jadilah aku yang sekarang ini. :p atau kalau ada pelanggan yang sering mampir tapi pasif, aku jadi bisa memulai sebuah pembicaraan sama orang- orang yang kayak gini.

-mengenal watak- watak manusia yang kadang kamu ga nyangka yang kayak gitu ada 

kenal dengan orang- orang yang ternyata kolektor mesum, suka ngeluh, rewel, dosenku sendiri yang ternyata jago custom mainan, tukang jago ngarang cerita, intel, dan ababil yang gampang dibikin kagum, pokoknya aku banyak terbantu dalam membuat cerita berkat ini.

-kemampuan untuk ngotot ga mau kalau emang ga bisa 

dipelajari dari orang- orang yang nawar barang secara ngawur, konsepnya, bos kita ngasih rumus ke kita, kalau ada yang maksa nawar atau pelanggan tetap, kasih diskon 10%, nah, jika ada yang nawar dari 10%, kita akan terbiasa secara tegas dan sopan buat menolak permohonan mereka.

-kemampan menyembunyikan apa yang sebenernya kalian pikir/rasakan.

 shopkeeper harus selalu ramah dan murah senyum kan? entah seberapa parah kamu badmood, galau, dan runyam isi hati dan kepalamu, kamu kudu membuat pembeli belanja dengan bahagia. dari sini aku jadi bisa untuk tidak membuat teman- temank tertular badmood bila aku lagi tidak senang. dampaknya, mereka pikir aku ini memiliki default selalu gembira. huft..

-radarmu menjadi lebih peka

 aku dua kali nangkep tukang ngutil di toko, ntungnya bagi mereka, bos ku ga tegaan. makanya berakhir dengan damai dan dimaafkan. tapi setidaknya kamu bakal lebih cekatan dan feelingmmu terasah
-bakal terbiasa ontime, karena kalau telat terus bisa- bisa dipecat



yah, setidaknya itu yang kupikir aku dapat dari bertugas sebagai Shopkeeper, tentu saja aku kena dampak negatif juga, kuliah berantakan, jerawatan, batuk- batuk terus, kangen mantan, pacar ngambeg karena ga pernah malam mingguan, dan macem- macem.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar